Mimbartimur.com – Pemuda Pakistaji selenggarakan perayaan Anniversary yang keempat di Desa Pakistaji, Kecamatan Kabat, Kabupaten Banyuwangi, yang membanjirinya dengan lautan manusia selama dua hari berturut-turut, Sabtu malam (30/8) dan Minggu (31/8).
Ratusan warga dan pemuda tumpah ruah mengikuti rangkaian Anniversary ke-4 Pemuda Pakistaji yang berlangsung khidmat sekaligus meriah.
Dimulai dengan Sholawat sabtu malam, suasana desa dipenuhi cahaya lampu dan lantunan pujian kepada Nabi Muhammad SAW. Acara bertajuk Pemuda Pakistaji Bersholawat bersama Majelis Mahabbatun Nabi digelar sejak pukul 19.30 hingga 23.30 WIB.
Ratusan jamaah berduyun-duyun hadir. Para tokoh agama Desa Pakistaji, termasuk Syuriah dan Tanfiziyah NU Ranting Pakistaji, ikut duduk di barisan depan, memberikan teladan bahwa persatuan pemuda harus selalu disertai dengan doa dan restu ulama.
Dalam tausiyahnya, Khodimul Majelis Ustadz Farid menekankan pentingnya peran generasi muda. “Pemuda hari ini adalah penerus masa depan bangsa. Maka setiap aktivitas sehari-hari harus diisi dengan kegiatan positif yang bermanfaat,” pesannya.
Kata-kata itu seolah menjadi pengingat bahwa spiritualitas dan kreativitas harus berjalan seiring. Keesokan harinya, Minggu siang, lapangan desa kembali dipadati warga sejak pukul 11.00 hingga 16.00 WIB.
Rangkaian acara dimulai dengan santunan anak yatim, menghadirkan suasana haru ketika puluhan anak berpakaian putih menerima bingkisan. Warga yang hadir tak sedikit menitikkan air mata, bangga dengan kepedulian sosial pemuda Pakistaji.
Selepas itu, suasana berubah menjadi pesta rakyat. Grup musik One Pro membuka panggung dengan lagu-lagu energik. Antusias penonton memuncak ketika Dini Kurnia, Della Monica, dan Syaiba Saufa naik ke atas panggung.
Sorak-sorai penonton menggema, warga tua-muda larut dalam musik, sementara anak-anak berlarian gembira di sisi lapangan.