Mimbartimur.com –RS Prima Ternate nyaris terbakar, api diduga akibat korsleting listrik salah satu mesin Automated Teller Machine (ATM) yang berada disalah satu ruangan rumah sakit pada Sabtu (30/12/23).
Kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 15.40 WIT. Api berhasil dipadamkan warga usai melihat percikan disertai kabut hitam meluap keluar ke jalanan. Si jago merah itu dipadamkan menggunakan alat pemadam api (APAR) milik RS serta air.
“Sumbernya dari salah satu mesin ATM pertama tepat pintu masuk. Sempat terlihat api menyala dan kabut hitam keluar”, ujar Aidar saat ditemui mimbartimurcom di halaman RS Prima Mangga Dua, Kota Ternate.
Pantauan mimbartimurcom, peristiwa itu membuat petugas dan pasien rumah sakit berlarian keluar akibat kabut hitam memasuki sejumlah ruangan lantai satu. Petugas serta warga sekitar terus melakukan pengecakan untuk memastiakn api tak merembet ke ruangan lain.
“Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 16.04 WIT. Pertama pakai APAR milik rumah sakit, namun api belum berhasil dipadamkan sehingga warga menggunakan air yang dicampur dengan deterjen”, pungkasnya.
Perlu diketahui, ruangan berisi tiga mesin ATM itu milik Bank Tabungan Negara (BTN), Bank Syariah Indonesia (BSI) dan Bank Republik Indonesia (BRI).
Setelah api berhasil dipadamakan, tampak dua unit mobil milik Dinas Pemadam Kebaran (Damkar) Kota Ternate tiba dilokasi kejadian. Lokasi kejadian telah dipasang garis polisi.
Sementara pelayanan RS Prima Ternate kembali normal, namun ruangan yang diketahui tempat penyimpanan obat atau Apotik terpantau masih dalam pembersihan.
Hingga pemberitaan ini dipublikasi belum ada keterangan resmi terkait total kerugian serta kepastian sumber percikan api dari Damkar Kota Ternate dalam insiden tersebut.
Tinggalkan Balasan