Mimbartimurcom – Pembangunan jalan Desa Beringin menuju Desa Nggele, Kecamatan Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu, Provinsi Maluku Utara bikin geleng kepala. Pasalnya, proyek yang menelan anggaran miliaran rupiah ini seperti bak kolam babi hutan dikalah musim hujan.
Pekerjaan tersebut melekat pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pulau Taliabu dengan pagu anggaran sebesar Rp. 6.610.000.000 yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2022.
Dilansir dari laman lpse-taliabukab.id, proyek pembangunan jalan Desa Beringin Nggele Pulau Taliabu dikerjakan oleh CV Karya Olmita sejak Agustus 2022 lalu. Namun, pekerjaan tersebut diduga asal-asalan sehingga tidak tuntas.
Informasi yang dihimpun mimbartimurcom, proyek rabat beton yang menghubungkan Desa Beringin, Desa Salati, dan Desa Nggele itu dikerjakan tidak sesuai volume kontrak sehingga pembangunan hanya dilakukan di dua titik.
“Pembangunan hanya di Desa Salati sekitar satu kilometer saja, begitu juga di Desa Nggele. Padahal proyek ini seharusnya dari Desa Beringin sampai Nggele sudah dituntaskan”, kata salah satu warga bernama Fikram Ome kepada mimbartimurcom, Kamis (20/06).
Fikram menyebut, hasil pekerjaan didua titik tersebut juga tidak sesuai spesifikasi karena menggunakan material dari karang laut. Ia menuturkan jalan di Desa Beringin Menuju Desa Salati sangat memprihatinkan.
“Bisa rusak kalau dilintasi dum truk yang bermuatan berat. Terkait kondisi ruas jalan Desa Beringin memang sangat parah, kami sangat kesulitan melewati jalan ini karena tumpukan lumpur yang tebal. Jadi hanya bisa jalan kaki”, jelasnya.
Sementara Parto, warga asal Desa Nggele merasa mengaku sangat kesulitan ke ibukota Pulau Taliabu akibat jalan utama tidak bisa dilewati menggunakan sepeda motor maupun mobil. Kondisi jalan yang berlumpur menghambat aktivitas warga tiga desa tersebut.
“Jarak yang mestinya hanya 30 menitan bisa berjam-jam karena kondisi jalan rusak parah. Apalagi dimusim hujan, jelas tidak bisa dilewati sama sekali. Aktivitas kami sangat terganggu karena jalan ini”, ungkapnya.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.