Mimbartimur.com – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Ternate menyoroti tumpukan sampah sedalam dua meter di pantai Kelurahan Sasa, Kota Ternate.
Ketua Bidang SDA dan Lingkungan Hidup, Yusril Buang mengatakan pihaknya menemukan tumpukan sampah tersebut saat melakukan kegiatan ekoliterasi dalam memperingati HUT RI ke 78 tahun.
“Aksi pembersihan yang kita lakukan di area pantai, ada penampakan sampah yang berserakan dipesisir pantai setelah diperiksa ternyata kedalamannya 2 meter”, ujar Yusril kepada Mimbartimur.com, Selasa (15/08/23).
Yusril menjelaskan sesuai informasi dari warga, tumpukan sampah itu sudah sejak 20 tahun lalu. Namun tak ada perhatian dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Ternate.
“Ini menunjukan bahwa DLH miskin ide. Kesadaran masih setingkat program yang bergantung pada anggaran sehingga terkesan tak ada kepedulian terhadap tugas pokoknya”, ungkapnya.
Menurutnya, tumpukan sampah di Kelurahan Sasa merupakan masalah serius yang harus diselesaikan DLH Kota Ternate, terutama area-area yang tak layak dijadikan tempat pembuangan akhir.
“Tentu ini menjadi citra buruk bagi dinas terkait yang mestinya memperhatikan hal-hal seperti ini, namun fakta dilapangan masih banyak area yang terabaikan”, pungkasnya.
Sementara Kabid PPD HMI Cabang Ternate, Abdullah Karmadi menyebut sampah yang ditemukan pihaknya terdapat disejumlah titik di Kelurahan Sasa.
“Sampah-sampah ini sumbernya dari luar, dan mestinya ini menjadi perhatian pemerintah, sebab persoalan sampah jadi program prioritas”, jelasnya.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.