Mimbartimur.com – Seorang petugas keamanan yang melakukan tindakan kekerasan terhadap warga , Kecamatan tampaknya senyam-senyum. Pasalnya, mendapat pembelaan dari Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Ternate .

Menurut Mochtar, kejadian berawal anak buahnya bernama Ical sedang mengatur angkutan penumpang di pelabuhan Sulamadaha tujuan Hiri. Namun, penumpang tersebut menerobos naik tanpa mendaftarkan namanya di petugas.

“Tadi kebutulan penumpang ramai, jadi saya atur sebanyak 25 orang untuk berangkat. Sisa 9 orang yang sedang ngantri tapi si-ibu ini menerobos naik. Diarahkan daftar nama dulu, karena ada penumpang lain yang lebih duluan”, ujar Mochtar meneruskan pesan anak buahnya ke mimbartimurcom, Minggu (13/04).

Mochtar menjelaskan setelah anak buahnya mengarahkan untuk mendaftarkan nama ke petugas, penumpang itu tampak tak terima dan memaki serta menunding dengan bahasa pencuri yang diduga akibat sering kehilangan sparepart motor berupa kaca spion.

“Jadi saya bilang kalau begitu minta siapa yang kalian titipkan motor sampai kehilangan spionnya, suruh ganti karena penitipan motor itu bayar. Tapi si-ibu tidak terima dan menyerang saya”, tambahnya dalam pesan yang diteruskan.

Sebelumnya Mochtar menyampaikan pihaknya telah memeriksa petugas keamanan yang telah melakukan tindakan kekerasan terhadap seorang penumpang di pelabuhan Sulamada seperti dalam video yang beredar luas di media sosial.

“Sudah dipanggil pegawai yang bersangkutan untuk tahu persoalannya. Benar dia pegawai Dishub, sebagai tenaga keamanan pelabuhan. Saya sedang berupaya sampai malam ini, meminta keterangan si-ibu”, tutupnya.

-- --

Sementara menurut pihak korban, keterangan petugas keamanan yang disampaikan melalui kepala dinas hanya upaya mencari pembenaran karena pihaknya telah membuat laporan terkait tindakan kekerasan ke kepolisian sektor .

“Keterangan itu tidak benar karena tahu korban bakal lapor Polisi. Hal yang sama juga disampaikan , jangan hanya satu pihak tapi pihak korban juga punya alasan. Intinya sebab akibat pasti ada sampai timbul masalah seperti itu”, ujarnya.