Herry menjelaskan, setidaknya ada 10 tempat penyulingan jenis cap tikus yaitu di desa Gandasuli, Tomori, dan Wayamiga. Akibat minuman keras kerap kali terjadi lakalantas.

“Lakalantas dari 11 kejadian, 5 orang nyaris meninggal dunia akibatkan karna minuman keras”, jelas Kapolres Halmahera Selatan, Herry Purwanto.

Lebih lanjut, kata Herry, pemberantasan minuman keras maupun membutuhkan setiap elemen masyarakat untuk bekerjasama.

“Maka dari itu polri tidak bisa bekerja sendiri, kita gandeng rekan dari lembaga vertikal TNI dan pemda”, imbuhnya.

Orang nomor satu di tubuh kepolisian Halmahera Selatan itu, meminta seluruh masyarakat agar menciptakan situasi yang damai dan tentram terutama menjelang bulan suci Ramadhan.

“Saya mengajak kita semua dalam menyambut bulan suci Ramadhan ini mencipatakan Halmahera Selatan yang damai dan tentram”, tutupnya.

***

-- --
Nuki
Editor
Mimbar Timur
Publikasi