Mimbartimur.com – Dinas Komunikasi Informatika Statestik dan Persandian (Diskominfo) Halmahera Selatan mengungkapkan telah membangun tower base transceivr station (BTS) bantuan Kemenkominfo. Pembangunan tersebar di 137 titik untuk menjangkau kawasan pedesaan yang belum mendapat akses jaringan internet.
“Jadi tahun ini 82 tower sudah berhasil dibangun. Selanjutnya kami akan fokus ke daerah terluar yang belum terjangkau jaringan internet”, kata Kepala Dinas Kominfosandi Halmahera Selatan Sutego saat ditemui mimbartimurcom diruang kerjanya, Rabu (07/03).
Menurutnya jaringan internet menjadi salah satu kebutuhan masyarakat yang perlu diperhatian diera perkembangan teknologi yang pesat saat ini. Pihaknya telah menyurat ke Kemenkominfo untuk penambahan untuk mengatasi blank spot di Halmahera Selatan.
“Jumlah titik blank spot yang diusulkan sebanyak 300 titik sudah diusulkan namun baru disetujui 137 titik. Kami akan fokus ke fasilitas publik seperti sekolah, puskesmas, kantor desa maupun fasilitas lainnya yang memerlukan adanya ketersediaan jaringan internet”, pungkasnya.
Lebih lanjut, Sutego menyebutkan target pembangunan tower BTS disejumlah titik sudah selesai dikerjakan, namun belum berfungsi dengan maksimal sehingga perlu tambahan perangkat satelit untuk memperbesar kapasitas pengguna.
“Kapasitas jaringan memang masih sangat kecil sehingga hanya memungkinkan pngiriman pesan WhatsApp. Kami sudah mendapat respon baik dari pusat, tahun ini akan peningkatan kapasitas yang lebih baik”, ungkapnya.
Dia menuturkan penambahan perangkat satelit baru tower BTS harusnya dilakukan sejak Januari 2024 lalu namun terdapat kenda yang brdampak pada penundaan. Diskominfosandi Halmahera Selatan akan terus berkoordinasi untuk menuntaskan persoalan jaringan internet yang belum maksimal saat ini.
Lebih lanjut Stego menjelaskan, sesuai dengan janji pemerintah pusat harusnya pada bulan januari 2024 suda proses seluruh indonesia tapi karna ada masalah dengan BTS ini makanya masih di tunda. Sutego menyampaikan Kemeninfo bakal menambah satelit palapa satria-1 wilayah Indonesia Timur.
“Teknisi akan turun melakukan perbaikan hingga mngupgrade kapasitas jaringan. Dana akan dikerjakan pekan depan sesuai informasi yang saya terima, titik fokusnya tower yang belum aktif untuk melakukan perbaikan”, tutur Sutego.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.