Mimbartimur.com – Perusahaan Listrik Negara (PLN) Distribusi Kayoa kerap mamadamkan listrik tanpa alasan. Pasalnya, pemadaman yang kerap terjadi setiap hari ini bukan hal baru paska pemberlakuan listrik 24 jam.
Informasi yang diterima mimbartimurcom, PLN Distribusi Kayoa yang masih berstatus Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) ini terhitung melakukan pemadaman dalam satu bulan terakhir, bahkan pemdaman ditaksir bisa terjadi sebanyak tujuh kali dalam sehari.
Menurut salah satu warga Kayoa Utara yang enggan disebutkan namanya mengatakan akibat pemadaman secara tak beraturan, banyak peralatan elektronik yang mengalami kerusakan terutama lampu penerangan.
“Malam kamis kemarin itu mungkin sekitar tujuh kali padam, apalagi jelang waktu tidur pasti saja dalam kegelapan. Entah apa yang jadi penyebabnya kami tidak tahu, tapi itu sangat mengganggu”, katanya kepada mimbartimurcom.
Menurutnya, pemadaman terjadi mestinya ada pemberitahuan kepada masyarakat sehingga ada kesiapan alat penerangan lain. Ia menyebut pemadaman diduga dilakukan secara sengaja untuk menyimpan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang tidak terpakai.
“Kalau sehari bisa padam dua sampai tiga kali dengan rentan waktu yang cukup lama terus BBM yang tidak terpakai itu dikemanakan. Ini juga harus dipertanyakan jangan sampai setiap hari padam tiba-tiba ada pemberitahuan stok BBM habis”, tukasnya.
Lebih lanjut, ia berharap Kepala PLN Kayoa dan petugas teknisi segera dievaluasi agar kedepan tidak terjadi secara terus menerus. Dengan adanya pemadaman, katanya, banyak warga yang mengalami kerugian.
“Lebih baik mereka dievaluasi bila perlu ganti semua petugasnya dengan yang lebih baik, kami maklumi ada kendala teknis tapi tidak mesti setiap hari dan berjam-jam. Masa padam saja setiap hari juga berulang kali”, pintahnya.
Sementara Kepala PLN Kayoa masih dalam upaya konfirmasi hingga pemberitaan ini di publikasi. ***