Mimbartimur.com – Badan Kesatuan (Kesbangpol) Halmahera Selatan menggelar sosialisasi penerimaan dana hibah bagi Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), Organisasi Masyarakat (Ormas), dan lembaga lainnya.
Kepala Bidang Politik Dalam Negeri Kesbangpol Halmahera Selatan, Irfan Umakamea menyampaikan kegiatan yang digelar pihaknya untuk memberikan pemahaman bagi penerima hibah. Menurutnya, hibah diprioritaskan bagi lembaga yang memenuhi syarat dan ketentuan.
“Ini bagian dari edukasi bagi semua lembaga, agar dana hibah yang disalurkan tidak digunakan dapat dipertanggung jawabkan”, kata Irfan kepada mimbartimurcom usai menghadiri kegiatan sosialisasi di Room Palm Dua, Tomori, Kecamatan Bacan, Selasa (28/05/24).
Lebih lanjut, Irfan menjelaskan penyaluran dana hibah bagi lembaga swadaya maupun organisasi lainnya harus memiliki sejumlah persyaratan yakni minuta akta yang diterbitkan notaris, nomor pokok wajib pajak (NPW), identitas diri, buku tabungan bank organisasi maupun dokumen lainnya.
“Dokumen itu harus dipenuhi oleh lembaga penerima dana hibah, dan dokumen itu tidak secara personal namun untuk organisasi atau lembaga yang berbadan hukum. Kalau persyaratan terpenuhi bakal diproses lebih cepat”, pungkasnya.
Irfan menuturkan setiap dana hibah yang diterima harus diperuntukan sesuai rincian dalam dokumen yang disampaikan kepada Kesbangpol Halmahera Selatan. Dia menegaskan bantuan yang disalurkan berupa uang sehingga pertanggungjawabannya harus jelas.
“Bantuan ini tidak berupa barang tapi uang tunai. Nilai yang diterima setiap lembaga atau organisasi masyarakat berbeda-beda sesuai syarat dan ketentuan yang berlaku. Dan itu sesuai dengan persetujuan tim anggaran pemerintah darah”, ungkap Irfan.
Selain itu, Irfan menyebut kegiatan yang digelar institusinya untuk sosialisasi pencairan hibah serta bantuan dan hibah yang diperuntukan untuk peningkatan kapasitas masyarakat atau kebutuhan lain yang bersifat mengikat dalam suatu lembaga.
“Jadi bukan untuk kegiatan non fisik, dana yang diterima bisa digunakan untuk pelatihan, sosialisasi, kegiatan pemberdayaan maupu kegiatan yang mampu mendorong skill masyarakat. Itu yang kami sosialisasikan hari ini secara prinsipal”, ujarnya.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.