Mimbartimur.com – Di media sosial, beredar sebuah video yang menunjukkan Presiden Rusia, Vladimir , menyatakan dukungannya terhadap dalam menghadapi India. Dalam video tersebut, Putin menyatakan kesiapannya untuk mendukung Pakistan jika India menyerang negara tersebut.

Namun, setelah dilakukan penelusuran oleh , video ini terbukti hoaks dan merupakan hasil manipulasi menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI). Video yang menampilkan Putin mendukung Pakistan dibagikan oleh sebuah akun Facebook pada tanggal 4 Mei 2025 dengan narasi yang menyebutkan:

“Presiden Rusia Vladimir Putin mendukung Pakistan.”

Dalam video tersebut, Putin diungkapkan mengatakan:

“Saya ingin mengakhiri semua perang di dunia. Saya tidak ingin ada perang baru antara India dan Pakistan. Jika India menyerang Pakistan, saya pasti akan mendukung Pakistan dan India harus diberi tanggapan yang pantas.”

Hasil Cek Fakta

Namun, setelah diteliti, video tersebut memiliki kemiripan visual dengan wawancara Putin yang dipublikasikan oleh di YouTube pada 15 Juli 2021. Dalam wawancara berjudul “Eksklusif: Wawancara Lengkap dengan Presiden Rusia Vladimir Putin”, Putin berbicara dengan koresponden senior NBC News, Keir Simmons, mengenai berbagai isu.

-- --

Namun, tidak ada pernyataan dari Putin mengenai konflik India-Pakistan selama wawancara tersebut. Wawancara itu juga dilakukan jauh sebelum meningkatnya ketegangan antara India dan Pakistan pada April 2025, dan konflik bersenjata antara kedua negara pecah pada awal Mei 2025.

Pada 7 Mei 2025, India melancarkan serangan terhadap Pakistan dalam operasi militer yang dinamakan “Operasi Sindoor”, dengan alasan menghancurkan infrastruktur yang diklaim milik “kelompok teroris”. Selain itu, suara Putin dalam video dukungannya untuk Pakistan terindikasi sebagai suara palsu.

Dalam wawancara dengan NBC News, Putin berbicara dalam bahasa Rusia yang diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris, sedangkan dalam video yang beredar di Facebook, Putin berbicara dalam bahasa Inggris secara langsung.

Suara dalam video tersebut kemudian diperiksa menggunakan Resemble AI, sebuah perangkat yang memanfaatkan model AI untuk menganalisis konten audio dan menentukan apakah konten tersebut dihasilkan oleh AI.

Kesimpulan

Penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com adalah bahwa video yang menunjukkan Putin menyatakan dukungan untuk Pakistan adalah hoaks. Video tersebut merupakan hasil manipulasi AI, dan video asli adalah wawancara Putin dengan NBC News yang dipublikasikan pada Juli 2021. Dalam wawancara tersebut, Putin tidak memberikan pernyataan mengenai konflik India-Pakistan. ***