dan teman-temannya saling berpandangan, merasa lega. “Terima kasih, Raja Hutan. Kami berjanji untuk tidak mengkhianatimu,” kata dengan tulus. Mereka pun segera meninggalkan tempat itu dan kembali ke kelompok mereka.

Sesampainya di tempat aman, , Pintar, dan Berani saling berpelukan. Mereka telah berhasil menghindari bahaya dengan kecerdikan dan keberanian. Sejak saat itu, mereka belajar untuk lebih berhati-hati dan menghormati batas wilayah makhluk lain di hutan.

Kisah mereka pun menjadi legenda di kalangan hutan. Sekumpulan kancil yang cerdik dan berani, yang berhasil menghadapi raja hutan tanpa harus menggunakan kekerasan. Mereka mengajarkan semua bahwa kadang-kadang, kecerdasan dan diplomasi lebih kuat daripada kekuatan fisik.

Hutan kembali tenang, dan serta teman-temannya melanjutkan hidup mereka dengan penuh rasa syukur, selalu mengingat pelajaran berharga dari pertemuan dengan Agung. Mereka tahu bahwa persahabatan dan kerja sama adalah kunci untuk bertahan hidup di dunia yang penuh tantangan ini.

***

Azzahra
Editor
Mimbar Timur
Publikasi