Mimbartimur.com – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) melaporkan bahwa jumlah sampah yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) mencapai 21,4 ton per hari. Jumlah ini berasal dari tiga kecamatan. Bacan, Bacan Selatan, dan Bacan Timur.

Kabid Pengelolaan Sampah Limbah B3 dan Peningkatan Kapasitas (PSLB3PK), Randy Iskandar Alam menyebut, bahwa Desa yang masuk dalam jangkauan angkutan sampah perkotaan adalah Kecamatan Bacan hanya Desa Tomori, Labuha, Amasingkota, Hidayat, Marabose, Amasingkota Barat, Amasingkota Utara, dengan total 9,4 ton perhari.

“Kemudian di Bacan Selatan total sampah perhari 8,2 ton. Desa yang dijangkau yaitu Desa Gandasuli, Kupal, Tuokona, Panamboang, Mandaong, Tembal, Kampong Makean, dan Desa Papaloang,” kata Randy saat dikonfirmasi diruang kerjanya, Kamis (20/11/2025).

Sementara di Kecamatan Bacan Timur yang di jangkau kendaraan pengangkut sampah yaitu Desa Wayamiga, Babang, dan Desa Sayoang dengan produksi sampah perharinya 3,8 ton. Jika ditotalkan produksi sampah di tiga kecamatan yang masuk dalam TPA (tempat pembuangan akhir) mencapai 21,4 ton dalam sehari.

“Jumlah produksi sampah selalu meningkat tiap tahunnya karena itu kami juga sering melakukan kegiatan pengelolaan sampah dan penanganan sampah di desa-desa, dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas lingkungan, dan menjadikan sampah sebagai sumber daya yang bernilai ekonomi,” ujarnya.

Menurutnya, DLH Halsel telah berupaya meningkatkan kualitas lingkungan dan menjadikan sampah sebagai sumber daya ekonomi melalui pengelolaan dan penanganan sampah di desa-desa.

“Upaya ini mencakup pengurangan volume sampah, peningkatan daur ulang, dan pemanfaatan kembali material sampah, serta pemrosesan sampah yang aman agar tidak mencemari lingkungan,” tutup Randy