Setelah ketiganya berhasil menemui korban untuk menanyakan uang yang telah dijanjikan, namun uang milik korban hanya sebesar Rp 25 ribu.
Tak terima dengan uang yang dberi, para pelaku kemudian melakukan tindakan kekerasan. NA lebih dahulu memukul korban.
Kejadian tersebut pun dibenarkan Kepala Sekolah 68 Halmahera Selatan setelah viral di media sosial. Untuk mempercepat penyelesaian masalah, DP3AKB meminta pihak sekolah segera mengambil langkah terbaik.
Informasi lain yang diterima, pihak sekolah telah mengirimkan surat panggilan orang tua pelaku dan korban untuk menyelesaikan persoalan tersebut pada, Minggu (28/5/23) besok.
***
MimbarTimur Hadir di WhatsApp Channel
Halaman
1 2
Tag Terkait:
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.